Polsek Karangnongko Edukasi Bahaya Kenakalan Remaja dan Judi Online, Dorong Kesadaran Masyarakat

Klaten – Dalam rangka menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, Polres Klaten melalui Polsek Karangnongko berkolaborasi dengan mahasiswa KKN Universitas Diponegoro (UNDIP) menyelenggarakan sosialisasi bertajuk "Pencegahan Klitih dan Bahaya Judi Online". Kegiatan ini berlangsung di aula balai desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko, pada Kamis (23/01/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolsek Karangnongko AKP Sapto Nugroho, S.H., beserta anggota, Lurah Desa Jagalan Betty Christianty, Bhabinkamtibmas Desa Jagalan Bripka Krisna, mahasiswa KKN UNDIP, serta peserta sosialisasi dari berbagai kalangan masyarakat. Sosialisasi berjalan lancar dan tertib, dengan partisipasi aktif dari seluruh peserta.

Dalam penyampaian materinya, AKP Sapto Nugroho menjelaskan bahaya klitih yang kerap menjadi ancaman di kalangan remaja serta dampak negatif judi online yang dapat merusak perekonomian keluarga. "Kami ingin masyarakat paham akan risiko besar dari dua permasalahan ini. Pendidikan preventif sangat penting agar masyarakat, terutama generasi muda, tidak terjerumus dalam praktik yang merugikan," tegas AKP Sapto.

Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mencegah kejahatan jalanan (klitih) dan judi online. Menurutnya, sinergi antara Polri, pemerintah desa, dan mahasiswa sangat penting dalam mengatasi masalah-masalah sosial seperti ini.

"Kami memberikan edukasi kepada masyarakat agar memahami cara mendeteksi tanda-tanda aktivitas klitih dan judi online, sekaligus langkah-langkah pencegahannya. Harapan kami, setelah kegiatan ini, masyarakat dapat lebih proaktif dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing," jelasnya.

"Selain itu, kolaborasi dengan mahasiswa KKN UNDIP diharapkan dapat memperluas jangkauan sosialisasi. Mereka menjadi agen perubahan yang mampu menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat," AKP Nyoto, S.H., M.H.

AKP Nyoto menambahkan bahwa keberhasilan kegiatan ini tidak hanya diukur dari banyaknya peserta, tetapi juga dari dampak yang dihasilkan di kemudian hari. Ia berharap masyarakat, khususnya generasi muda, dapat menjadi pelopor dalam menciptakan lingkungan bebas klitih dan judi online.

"Ke depan, kami berencana memperluas sosialisasi seperti ini ke desa-desa lain di Kabupaten Klaten. Kami yakin, dengan edukasi yang berkelanjutan, masyarakat akan semakin sadar dan aktif dalam menciptakan keamanan di wilayahnya masing-masing," tambah AKP Nyoto.

Dengan komitmen bersama antara Polri, pemerintah, mahasiswa, dan masyarakat, diharapkan sosialisasi ini menjadi langkah awal yang efektif dalam menciptakan Klaten yang lebih aman dan bebas dari pengaruh negatif klitih dan judi online.
Lebih baru Lebih lama