Polwan Polres Klaten Gelar Pembinaan dan Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan di Pengajian Tahsin

Sebagai bagian dari komitmen Polri dalam memperkuat peran perempuan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polwan Polres Klaten melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan kepada para ibu-ibu jamaah pengajian Tahsin di Masjid Mlinjon, Desa Tonggalan, Kecamatan Klaten, Kabupaten Klaten, Selasa (22/04/2025). Kegiatan ini bertajuk Pemberdayaan Perempuan Bersama Polwan dan diikuti oleh sekitar 30 jamaah.

Dipimpin oleh Senior Polwan Polres Klaten, Kompol Siti Aminah, S.H., M.H., kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kepada kaum ibu mengenai peran strategis mereka dalam menjaga harmonisasi sosial serta meningkatkan kesadaran hukum di lingkungan keluarga dan masyarakat. Empat personel Polwan turut hadir dan aktif berdialog dengan para peserta, yaitu Aiptu Wulan Wahyuni, Bripka Setyarini, Brigpol Nurul, dan Brigpol Cristine.

"Kami ingin perempuan, khususnya para ibu rumah tangga, semakin sadar akan pentingnya peran mereka dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib, sekaligus cakap dalam menyikapi berbagai isu sosial yang berkembang," ujar Kasi Humas Polres Klaten AKP Nyoto, S.H., M.H. mewakili Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo A.P., S.H., S.I.K., M.H., M.Si.

Ia juga menekankan bahwa pembinaan ini tak hanya berfokus pada isu ketertiban, tetapi juga mencakup literasi informasi dan hukum yang dibutuhkan masyarakat. "Kami menyampaikan materi tentang pemutihan pajak kendaraan, mekanisme pembuatan SKCK, persyaratan jasa raharja, serta upaya menghindari penipuan online dan berita hoaks," tambahnya.

Interaksi dalam bentuk tanya jawab yang berlangsung hangat dan terbuka menunjukkan antusiasme para peserta dalam menyerap informasi. Banyak dari mereka mengaku baru memahami secara rinci prosedur pelayanan publik kepolisian setelah sesi ini.

Dengan berlangsungnya kegiatan ini, Polres Klaten berharap dapat terus memperluas jangkauan edukasi kepada masyarakat akar rumput, khususnya kaum perempuan, agar semakin tangguh dan berdaya dalam menghadapi tantangan sosial di era digital. Kegiatan berjalan aman, lancar, dan penuh keakraban, menandai keberhasilan pendekatan humanis Polri di tengah masyarakat.
Lebih baru Lebih lama