Klaten – Bentuk kepedulian terhadap korban kecelakaan lalu lintas ditunjukkan oleh jajaran Polwan Polres Klaten melalui kegiatan sambang ke rumah korban di Dukuh Karangdukuh, Desa Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Rabu (30/04/2025).
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai wujud perhatian, dukungan moral, serta ajakan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berlalu lintas. Dalam kesempatan itu, para Polwan turut memberikan tali asih berupa paket sembako untuk keluarga korban serta boneka untuk anak korban sebagai bentuk dukungan psikologis.
Personel Polwan yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Aipda Sri Wahyuningsih, Brigpol Septyani Eka Putri, Brigpol Ainun Nurhani, dan Brigpol Dinta Ayu C.A. Mereka mendatangi langsung rumah korban dan memberikan edukasi kepada warga sekitar terkait pentingnya keselamatan berkendara.
"Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polwan Polres Klaten terhadap korban kecelakaan lalu lintas. Kami berharap kehadiran kami bisa memberi semangat dan motivasi kepada korban serta keluarganya,"
ujar AKBP Nur Cahyo A.P, S.H., S.I.K., M.H., M.Si melalui Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, S.H., M.H.
Selain memberikan dukungan moril, kegiatan ini juga diharapkan menjadi pengingat kepada masyarakat untuk lebih waspada di jalan. Hal ini menyusul kecelakaan lalu lintas tunggal yang terjadi di wilayah hukum Polres Klaten beberapa waktu lalu.
Kecelakaan itu terjadi pada Rabu (16/04/2025) sekitar pukul 06.30 WIB di Jalan Raya Yogya-Solo, tepatnya di Dukuh Punden, Desa Sumberejo, Kecamatan Klaten Selatan. Sebuah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi AD-5555-YJ yang dikendarai oleh inisial PK (39), seorang dosen asal Jogonalan, mengalami kecelakaan tunggal.
Saat kejadian, motor berjalan dari arah Yogyakarta menuju Klaten. Diduga karena terlalu menepi ke kiri dan melintas di bahu jalan, motor tersebut membentur median jalan hingga menyebabkan kecelakaan. Pengendara tidak mengalami luka, namun pembonceng yang merupakan anaknya, inisial A P (8), mengalami luka di bagian kening dan tangan.
Korban dalam kondisi sadar dan langsung dilarikan ke RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten untuk mendapatkan perawatan. Kerugian materiil dalam insiden ini ditaksir sebesar Rp500.000.
"Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas. Jangan memaksakan diri berkendara saat lelah, dan selalu waspada terhadap kondisi jalan,"
imbuh AKP Nyoto.
Melalui kegiatan ini, Polres Klaten berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan berkendara dan berempati terhadap korban kecelakaan yang membutuhkan dukungan dalam masa pemulihan mereka.
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai wujud perhatian, dukungan moral, serta ajakan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam berlalu lintas. Dalam kesempatan itu, para Polwan turut memberikan tali asih berupa paket sembako untuk keluarga korban serta boneka untuk anak korban sebagai bentuk dukungan psikologis.
Personel Polwan yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Aipda Sri Wahyuningsih, Brigpol Septyani Eka Putri, Brigpol Ainun Nurhani, dan Brigpol Dinta Ayu C.A. Mereka mendatangi langsung rumah korban dan memberikan edukasi kepada warga sekitar terkait pentingnya keselamatan berkendara.
"Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polwan Polres Klaten terhadap korban kecelakaan lalu lintas. Kami berharap kehadiran kami bisa memberi semangat dan motivasi kepada korban serta keluarganya,"
ujar AKBP Nur Cahyo A.P, S.H., S.I.K., M.H., M.Si melalui Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, S.H., M.H.
Selain memberikan dukungan moril, kegiatan ini juga diharapkan menjadi pengingat kepada masyarakat untuk lebih waspada di jalan. Hal ini menyusul kecelakaan lalu lintas tunggal yang terjadi di wilayah hukum Polres Klaten beberapa waktu lalu.
Kecelakaan itu terjadi pada Rabu (16/04/2025) sekitar pukul 06.30 WIB di Jalan Raya Yogya-Solo, tepatnya di Dukuh Punden, Desa Sumberejo, Kecamatan Klaten Selatan. Sebuah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi AD-5555-YJ yang dikendarai oleh inisial PK (39), seorang dosen asal Jogonalan, mengalami kecelakaan tunggal.
Saat kejadian, motor berjalan dari arah Yogyakarta menuju Klaten. Diduga karena terlalu menepi ke kiri dan melintas di bahu jalan, motor tersebut membentur median jalan hingga menyebabkan kecelakaan. Pengendara tidak mengalami luka, namun pembonceng yang merupakan anaknya, inisial A P (8), mengalami luka di bagian kening dan tangan.
Korban dalam kondisi sadar dan langsung dilarikan ke RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten untuk mendapatkan perawatan. Kerugian materiil dalam insiden ini ditaksir sebesar Rp500.000.
"Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas. Jangan memaksakan diri berkendara saat lelah, dan selalu waspada terhadap kondisi jalan,"
imbuh AKP Nyoto.
Melalui kegiatan ini, Polres Klaten berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan berkendara dan berempati terhadap korban kecelakaan yang membutuhkan dukungan dalam masa pemulihan mereka.